Rabu, 27 Februari 2013

my first love in indonesia part 1


KRING! KRING! KRING! Bunyi telepon di sebelah kanan ranjang ku bordering cukup keras dan lantang seperti auman sang raja hutan, ku paksakan mataku untuk melek dan mengangkat teleponnya “yeobseyo. Nuguseyo? Youngmin  di sini” dengan nada malas aku menjawab. “he! Ni aku managermu, baru bangun?”“hum? Oh pak kim ne pak aku baru bangun, bapak kenapa pagi-pagi buta gini telepon ?”“pagi buta gundulmu lihat tuh sekarang jam setengah 9 besok pagi  harus perfome di indonesia, teman teman udah pada nunggu di starship, buruan kemari, trus berangkat ke airport bareng bareng……”Yup seperti biasa saat sang manager besarku sedang menelponku, kebiasaanku adalah menjauhkan gagang telepon dan aku mencari kesibukan lainnya“dengar tidak?”lanjut pak kim. “ne pak di mengerti, saya siap-siap ke sana dulu” tegas ku dan berharap pembicaraan ini cepat usai. “emang saya menyuruh kamu untuk pergi kemana?” Tanya pak kim dengan curiga. Aku berpikir tadi pak kim bilang di mana ya? “di tempat show kan pak?” Tanya ku ragu. Terdengan teriakan dari arah telepon “dasar kau youngmin aku bilang di STARSHIP ENTERTAIMENT emang mau kamu berangkat sendiri ke Indonesia?” sedikit penekanan di sana. “ah itu maksud saya pak di starship heheh” “udah buruan tinggal 15 menit lagi Cuma buat ngobrpl kita yang gak penting”.Buru-buru aku menutup telepon ku dan langsung mengambil jas ku yang tergantung di belakang kamarku, saat ku tengok kamar saudara kemparku yup si kwangmin dia sudah tidak ada d rumah, yah mungkin dia sudah pergi duluan “kwang dimana kau??” teriakku di semua sudut rumah, “lu ninggalin hyung mu ya? Ah dasar saeng tak bertanggung jawab” dumelku. Tak ambil lama aku langsung ke bagasi mobil dan ternyata mobilku sudah tidak ada, yang tersisah adalah sepeda motor kwangmin yang terparkir di sudut kanan bagasi.”alamak mobilku kemana? Pasti di bawa kwangmin =_=” dengan tampang cemberut aku mengambil sepeda motor yang berwarna merah itu dan langsung berangkat.                                                            ***“aku datang, jeongmal mianheyo aku telat” sambil menundukkan kepala dengan minta maaf, tiba-tiba kepalaku ada yang menempeleng dari belakang, yah siapa lagi dan tak bukan adalah minwoo, dia adalah orang yang paling resek di antara semua member BOYFRIEND. “kemana aja lu telat banget tau nggak kita hampir ketinggalan pesawat” omel minwoo dan menempeleng lagi. Aku terdiam dan membayangkan beberapa naskah yang akan terjadi pada saat iniNASKAH 1youngmin : emang gw tau kalo berangkatnya jam segini gw kira entar malam (menempeleng balik)minwoo : (menempeleng lagi) kan udah gw bilang kita berangkat pagi, elu yang moloryoungmin : (tempeleng balik) lu tuh gk sopan bnget sama yang lebih tua ya!Minwoo : (tempeleng balik) biarin kan elu yang salahYoungmin & minwoo : saling menempeleng tanpa hentiNASKAH 2Minwoo : “liat ni jam berapa? Lu baru datang ke sini” (sambil menyodorkan tangannya di depan muka ku)Youngmin : “aku tau udah jam 9 dan aku telat, PUAS!” (mengagah di depan muka minwoo)Minwoo : “bau mulut lu nggak ada sedap sedapnya abis makan pete lu ya”Youngmin : “enak aj lu bilang” (jambak minwoo)Minwoo & youngmin : jambak jambakan tanpa hentiNASKAH 3Youngmin : mianhe saya telat guysMinwoo : mian mian gk ada maaf kita udah telat pesawatYoungmin : kan aku udah minta maaf! Lu nggak trima apa? Yg lain aj biasa knpa elu yang nyolot celengan babi!!!!Minwoo : apa lu bilang gw celengan babi? (gampar)Youngmin : iya celengan babi (sambil menunjukan hidung babinya ^oo^)
NASKAH 4Youngmin : jeongmal mianhe saya telat datangMinwoo : eleh alasan apa lgi yang lu bikin sekarang hah?!Youngmin : aku nggak alasan, di rumah aku nggak ada yang bangunin, aku liat kamar kwangmin udah nggak ada dan dia nggak berminat bangunin aku, di bagasi mobilku udah nggak ada hanya motor nya kwangmin wa aku nggak bisa ngendarai motor dengan baik jadi sempoyongan dan sekarang tellatSetelah dipikir pikir semua naskah yang aku bayangin semuanya konyol dan nggak masuk di akal. Aku merasa ada yang menyenggol bahu kanan ku “heh lu napa ngelamun? Ayok siap berangkat bawa koper lu nih” ajak jeongmin. Aku mengangguk “ne” jawabku sesingkat mungkin dan ingin pergi dari sini dan mendapatkan suasana baru besok di Jakarta sana, gimana ya perjalanan nanti? Um pasti membosankan berada di pesawat dan nggak ada hiburan atau lelucon. Setelah kami menuntaskan persiapan di airport sekarang kami sudah berada di daam pesawat hum yah pikirku ini pesawat super duper vvip. “kwang lu duduk pinggir hyung mu ini ya” tawarku sambil menyeret jaket hitamnya. “hum oke oke hyung, tapi lu jangan mabuk udara” goda kwangmin samba mnyenggol bahuku.Hum sekitar 6 jam perjalananku kali ini ke negri orang, dan baru kali ini aku menginjakan kaki ku di Negara ini yup di mana lagi kalau nggak di Indonesia, “heh bangun, hyung bangun” aku merasa ada yang menampar nampar secara perlahan mukaku, ternyata kwangmin yang membangunkanku dari tidurku yang lelap dan letih karena tadi munta badai di dalam pesawat. “udah sampai nih kita?” ku ucek ucek mataku yang penuh belek (?) “udah barusan, cepet bangun, terus kita cek in hotel dan makan di sana, elu udah lapar kan?”, “udah si sebenrnya nih denger aj perutku udah jeroncongan dangdut hahah” godaku sambil tergelagak.Kami ber 1,2,3,4,5,6 turun dari pesawat dan cari makan di bandara soekarno hatta,. Kami ber-6 saling celingak celinguk cari tempat makan, yah maklum lah baru pertama kali aku ke sini. Dan tanpa sadar aku menabrak seseorang,. *BRUAK*, aku terperanjat kaget “ah mianheyo” kataku sambil menundukan kepala di ikuti para member lain dan manager kamiTiba” sepertinya gadis itu marah nggak jelas karena aku nggak tau apa yang di bicarakannya “eh mata lu kemanain hah! Udah tau ada orang di depan main nyelonong aj”. Tanpa aku hiraukan, aku beranak pergi dari situ.



0 komentar:

Posting Komentar